TSOpTSCoGSr0TfWpGpC6TfdpBA==

Viral Bos Es Kristal Curhat Terpaksa Tutup Pabrik karena Diintimidasi Ormas, Mohon Bantuan Presiden

(Kolase: Instagram @humaspolreslangkat
PABRIK ES KRISTAL - (Kiri) Video seorang bos es kristal curhat terpaksa tutup pabrik karena diintimidasi organisasi masyarakat (ormas) viral di media sosial dan (Kanan) Cici saat berada di kantor polisi bernama Kapolres Langkat, AKBP David Triyo Prasojo.)
__________



LANGKAT - Video seorang bos es kristal curhat terpaksa tutup pabrik karena diintimidasi organisasi masyarakat (ormas), viral di media sosial.

Video tersebut tersebar luas di sejumlah platform media sosial X dan Instagram sejak 18 April 2025 kemarin.

Diketahui, bos es kristal dalam video bernama Cici, sedangkan pabriknya UD Aguaris berada di Desa Pantai Gemi, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

"Mohon izin Bapak Presiden, Bapak Panglima, Bapak Kapolri, Bapak Pangdam Bukit Barisan, Bapak Kapolda Sumut, Bapak Kapolres Langkat. Kami pengusaha UD Aguaris," kata Cici di awal video.

Cici menceritakan, usahanya terpaksa tutup karena mendapatkan intimidasi dari oknum anggota ormas.

Para oknum sengaja mematikan mesin pabrik dan menghalangi karyawan untuk bekerja.

"Kami sudah tertekan dengan adanya yang mengaku ormas SKSI dan Pemuda Pancasila."

"Kami punya usaha ditutup, tidak bisa beroperasi. Mesin dimatikan, tolonglah kami bapak Presiden. Kamis sudah diintimidasi," lanjut Cici.

Cici meminta perlindungan mengingat usahanya sudah berizin.

BUPATI TURUN TANGAN

Video viral bos es kristal diintimidasi ormas sudah diketahui oleh Bupati Langkat, Syah Afandin.

Ia bergerak cepat mendatangi pabrik dan bertemu langsung dengan Cici.

Syah Afandin memberikan ultimatum kepada oknum ormas untuk tidak menghalangi kegiatan usaha es kristal tersebut.

"Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dalam hal ini saya selaku Bupati Langkat, meminta agar tidak ada orang-orang yang mengganggu keamanan dan menghalangi aktivitas produksi pengusaha," ujarnya, dikutip dari Tribun-Medan.com.

Syah Afandin  melanjutkan, pihaknya mendukung polisi untuk turun tangan.

Ia meminta aparat untuk menjaga kondusifitas Kabupaten Langkat.

PENJELASAN POLISI

Informasi tambahan anggota Polres Langkat sudah turun ke lokasi.

Kegiatan produksi es kristal di UD Aguaris juga sudah berjalan normal.

Kapolres Langkat, AKBP David Triyo Prasojo, menegaskan bahwa permasalahan ini sudah ditangani dengan tuntas.

Pabrik es kini kembali beroperasi seperti semula.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak ragu melapor. Segala bentuk kejahatan kamtibmas bisa disampaikan melalui Call Center 110."

"Kami siap melayani 24 jam penuh,” ujarnya, dikutip dari Instagram @humaspolreslangkat.



Sumber : Tribunnews.

Comments0

Type above and press Enter to search.