Tia Ayu Anggraini, Tampung Aspirasi Warga Medan Marelan
MEDAN - Anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi Partai Gerindra, Tia Ayu Anggraini, melaksanakan kegiatan Reses IV Tahun Anggaran 2025 di Kecamatan Medan Marelan, Minggu (21/12).
Reses digelar di 2 titik, yakni pukul 10.00 WIB di Jalan Kapten Rahmad Budin Kelurahan Terjun, dan pukul 14.00 WIB di Jalan Penghulu Lama, Lingkungan 05, Kelurahan Paya Pasir.
Dalam sambutannya, Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Medan ini menjelaskan bahwa reses merupakan masa bagi anggota dewan untuk turun langsung ke daerah pemilihan guna menyerap aspirasi masyarakat.
Ia menegaskan kehadirannya bertujuan mendengar langsung keluhan, harapan, serta masukan warga untuk selanjutnya diperjuangkan dalam forum persidangan DPRD Kota Medan.
“Kegiatan ini menjadi wadah bagi masyarakat menyampaikan persoalan yang dihadapi sehari-hari. Seluruh aspirasi akan kami bawa dan perjuangkan agar dapat ditindaklanjuti melalui kebijakan maupun program pembangunan,” ujarnya.
Kegiatan reses tersebut turut dihadiri Kasi Trantib Kecamatan Medan Marelan Boby Iswandi, perwakilan Dinas Sosial Kota Medan, Lurah Paya Pasir Syerly SPd MAP, Kepala UPT Puskesmas Terjun dr Tissa, serta para kepala lingkungan se-Kelurahan Paya Pasir.
Dalam sesi dialog, sejumlah warga menyampaikan aspirasi, di antaranya persoalan banjir yang kerap terjadi setiap tahun, sebagaimana yang ditanyakan Gunawan. Menanggapi hal itu, anggota Komisi II DPRD Medan itu menyatakan akan mendorong normalisasi drainase dan sungai, penganggaran perbaikan saluran air, serta koordinasi dengan dinas terkait agar penanganan banjir menjadi prioritas pembangunan.
Warga Lingkungan 05 Kelurahan Paya Pasir, Roni, mengeluhkan saluran air yang tersumbat dan tidak terawat. Tia menyebutkan pihaknya akan mengusulkan program pembersihan dan perbaikan drainase secara rutin serta melibatkan masyarakat melalui program padat karya.
Sementara itu, terkait kerusakan jalan yang menghambat aktivitas ekonomi warga, Lurah Paya Pasir, Syerly, menegaskan bahwa infrastruktur jalan menjadi perhatian pemerintah dan akan diprioritaskan perbaikannya, khususnya yang berdampak langsung pada kegiatan warga.
Keluhan mengenai bantuan sosial yang dinilai belum tepat sasaran juga mengemuka. Rahmi, menyampaikan itu langsung kepada perwakilan Wali Kota Medan pada cara tersebut. Menjawab itu, Tia Ayu Anggraini menyatakan akan mendorong perbaikan serta verifikasi ulang data penerima bantuan agar sesuai dengan kondisi ekonomi masyarakat.
Selain itu, warga juga menyampaikan aspirasi lain terkait pelayanan kesehatan, stabilitas harga bahan pokok, penyediaan lapangan pekerjaan, serta pemerataan akses pendidikan gratis.
Menanggapi pertanyaan Yeyen, warga lainnya, mengenai lambannya penanganan pemerintah saat banjir besar, Tia Ayu Anggraini menyampaikan permohonan maaf dan mengakui adanya keterlambatan penanganan. Ia berjanji bersama rekan-rekannya di DPRD Kota Medan akan membahas secara serius persoalan penanganan banjir agar ke depan respons pemerintah lebih sigap.
Kegiatan reses ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat. Sekitar 1.000 warga hadir di dua titik lokasi. Acara ditutup dengan pembagian seminar kit kepada warga yang mengikuti kegiatan tersebut.
