Search This Blog

Powered by Blogger
  • November 202518
  • October 202516
  • September 202519
  • August 202524
  • July 202517
  • June 202512
  • May 20253
  • April 20255
  • March 202529
  • February 20259
  • January 202514
  • December 202412
  • November 202411
  • October 202415
  • September 202415
  • August 20249
  • July 202410
  • June 202410
  • May 202415
  • April 20248
  • March 202428
  • February 202479
  • January 202475
  • December 202355
  • November 202365
  • October 2023179

Report Abuse

  • MAPN 4 Medan Persembahkan Medali untuk Sumatera Utara dalam FORNAS VIII 2025 di NTB

    MAPN 4 Medan Persembahkan Medali untuk Sumatera Utara dalam FORNAS VIII 2025 di NTB

  • Geger Nelayan Diduga Ditelan Hantu Laut Jatuh Dari KM Tanthia Sudihira Jati ll, Partai Buruh Kota Medan Angkat Bicara

    Geger Nelayan Diduga Ditelan Hantu Laut Jatuh Dari KM Tanthia Sudihira Jati ll, Partai Buruh Kota Medan Angkat Bicara

  • Safari Dakwah Da’i Nasional di MAPN 4 Medan: Menyulut Semangat Qur’ani Generasi Muda

    Safari Dakwah Da’i Nasional di MAPN 4 Medan: Menyulut Semangat Qur’ani Generasi Muda

BREAKING NEWS
METRO NETWORK ID

METRO NETWORK ID

  • EKONOMI
  • BERITA TERKINI
  • DAERAH
  • GLOBAL
  • HEADLINE
  • INTERNASIONAL
  • JABODETABEK
  • KOLOM
  • KRIMINAL
  • MEGAPOLITAN
ZTV News
  • ZTV
  • ZTV ACEH
  • METRO NETWORK
  • NAVIGASI METRO
  • SATU PIKIRAN
  • PERINTAH RAKYAT
  • Opini
  • News
  • Nasional
  • Kriminal
  • Global
  • Ekonomi
  • Daerah
  • Berita Terkini
  • Home
  • Opini

Aura Farming Tren Fashion Baru yang Nggak Cuma Soal Outfit

Efthariena Ishak
October 15, 2025

Opini : Aura Farming Tren Fashion Baru yang Nggak Cuma Soal Outfit

Oleh : Khanivah, Mahasiswa Megister Komunikasi STIKOM Interstudi

Kalau dulu kita kenal istilah cewek bumi dengan warna-warna natural dan gaya minimalis, sekarang dunia fashion lagi punya bintang baru bernama Aura Farming. Tren ini nggak sekadar soal baju yang kamu pakai, tapi tentang bagaimana seseorang memancarkan aura atau vibe lewat gesture, ekspresi, dan kehadirannya. Nggak heran tren ini cepat banget jadi pembicaraan di media sosial dan dunia fashion.

Tren ini mulai muncul di pertengahan 2024 dan semakin viral di awal 2025. Awalnya berkembang di platform seperti TikTok dan Pinterest, lalu pelan-pelan masuk ke Indonesia lewat komunitas fashion muda. Dari kafe-kafe estetik di Jakarta, kampus di Bandung, sampai event kreatif di Bali, tren ini cepat menyebar karena sifatnya yang cair dan gampang diadaptasi siapa saja. Nggak ada aturan baku tentang harus pakai baju model tertentu atau warna tertentu. Justru, setiap orang bisa punya gaya dan auranya sendiri.

Yang bikin tren ini menarik, Aura Farming bukan soal pakaian mahal atau merek terkenal, melainkan tentang bagaimana seseorang membangun persona melalui tampilan dan kehadiran. Gen Z dan milenial muda jadi kelompok yang paling cepat menangkap tren ini. Mereka memakai outfit, gesture, dan ekspresi wajah untuk membangun citra diri yang konsisten, terutama di media sosial. Aura yang dipancarkan itu jadi semacam “bahasa nonverbal” yang bisa langsung terbaca orang lain tanpa perlu kata-kata.

Aura Farming juga jadi jawaban atas kejenuhan tren fashion yang terlalu kaku atau template. Kalau dulu orang merasa harus ikut gaya tertentu supaya dianggap fashionable, sekarang justru kebalikannya. Orang mulai fokus pada apa yang ingin mereka pancarkan, bukan apa yang harus mereka kenakan. Itulah sebabnya tren ini terasa lebih inklusif dan membebaskan.

Secara teori komunikasi, fenomena ini bisa dilihat melalui konsep komunikasi nonverbal, di mana pakaian dan gaya menjadi bagian dari pesan yang dikirim individu kepada lingkungan sosialnya. Menurut Albert Mehrabian, sebagian besar makna dalam interaksi manusia justru disampaikan lewat elemen nonverbal seperti ekspresi wajah, bahasa tubuh, dan penampilan fisik. Aura Farming menguatkan teori ini karena setiap individu membangun narasi personal bukan lewat kata, tetapi lewat “aura” yang diproduksi dan ditangkap secara visual. Dalam konteks digital, aura ini bahkan menjadi identitas yang hidup di media sosial, membentuk persepsi publik tentang siapa diri kita.

Selain itu, teori komunikasi simbolik interaksionisme dari George Herbert Mead juga relevan. Teori ini menjelaskan bahwa makna terbentuk dari interaksi sosial melalui simbol dan fashion adalah simbol yang paling nyata dalam budaya visual sekarang. Melalui Aura Farming, seseorang tidak hanya mengenakan pakaian, tetapi juga membangun simbol diri yang diharapkan diterima oleh lingkungannya. Setiap warna, gaya, dan ekspresi menjadi cara bernegosiasi antara “aku yang ingin dilihat” dan “aku yang dipersepsikan orang lain.”

Cara menerapkannya juga sederhana. Tentukan dulu aura atau mood yang ingin kamu tunjukkan. Kalau ingin tampil dreamy, misalnya, pilih warna pastel dan gerakan lembut. Kalau ingin terlihat powerful, gunakan blazer dengan potongan tegas dan tatapan mata yang mantap. Outfit hanya jadi pelengkap dari cerita yang ingin kamu sampaikan lewat kehadiranmu.

Aura Farming menunjukkan bahwa fashion bukan cuma tentang pakaian, tapi tentang komunikasi dan ekspresi diri. Orang mungkin lupa detail bajumu, tapi mereka akan ingat bagaimana kamu membuat mereka merasa saat hadir di ruangan. Tren ini bukan sekadar gaya baru, tapi cara baru untuk berbicara tanpa suara. Dan mungkin, inilah mode paling jujur yang kita punya.

“Kalau fashion kini bukan lagi soal pakaian, tapi tentang aura yang kamu pancarkan, maka pertanyaannya, aura seperti apa yang ingin kamu tunjukkan ke dunia?”


Also Read
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Related News
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Recommended
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Latest News
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Show more
Post a Comment
Cancel
Gambar
Terpopuler
  • Pelindo Buka Posko Pengungsian dan Dirikan Dapur Umum untuk Korban Bencana di Sumatera Utara

  • Pelindo Regional 1 Mengadakan Pelatihan CSR Instrumen Mini Sosmap dan SROI, Dorong Penguatan Dampak Sosial Perusahaan

  • Pelindo Regional 1 Salurkan Mesin Penepung Untuk Sukseskan “Program Desa Bebas Karbon” di Desa Huta Tinggi Samosir

  • Berjalan Sukses!, Pimpinan Koprasi Maju Bersama Sejahtera Sukses Diskusi Publik Bersama Ketum Laskar Merah Putih

  • Pelindo Berbagi: Pelindo Regional 1 dan Polres Belawan Bersinergi Bantu Warga Terdampak Banjir Rob di Belawan

  • Pelindo Regional 1 Gelar Diskusi dan Silaturahmi Arsiparis, Perkuat Tertib Arsip Lewat Diskusi, Sharing Session, dan Pelatihan Pengelolaan Arsip Aktif

  • Direktur Operasi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Gelar Sharing Session di Belawan

  • Pelindo Regional 1, Inisiasi Program Difabel untuk Semakin Berdaya

  • Sat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan Tangkap Pengedar Narkoba di Komplek Uka

  • Pelindo Multi Terminal Terima Penghargaan SMK3 2024: Bukti Komitmen terhadap Keselamatan Kerja

Tag Terpopuler
  • Berita Terkini
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Global
  • Headline
  • Indonesia
  • Internasional
  • Jabodetabek
  • jabotabek
  • Kolom
  • Kriminal
  • lingkungan
  • Megapolitan
  • Metro
  • Nasional
  • Network
  • News
  • Opini
  • Pendidikan
  • Pilihan Editor
  • Pilihan Rakyat
  • Politik
  • Regional
  • Sorotan
  • Sport
  • Tentara Nasional Indonesia
  • TNI
  • Tv
ZTV NETWORK
  • Brand Logo
  • Brand Logo
  • Brand Logo
  • Brand Logo
  • Brand Logo
Ikuti Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
© METRO NETWORK ID - SINCE 2021